Tak ada mobil diperkampungan mereka namun kerap tampak berbagai aktifitas dilakukan menggunakan perahu yang sangat sederhana. Perahu merupakan satu-satunya alat transportasi
bagi masyarakat suku Bajo.
Dahulu kala masyarakat Bajo kerap berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya mencari sumber kehidupan seperti masyarakat gipsy atau nomaden. Namun saat ini meskipun masih ada yang meneruskan tradisi berpindah tempat, sebagian lainnya memilih menetap di lokasi tertentu dengan pola hidup yang sangat sederhana. Salah satu lokasi menetap yang dipilih suku ini ada di Pulau Kaledupa, Wakatobi.
bagi masyarakat suku Bajo.
Dahulu kala masyarakat Bajo kerap berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya mencari sumber kehidupan seperti masyarakat gipsy atau nomaden. Namun saat ini meskipun masih ada yang meneruskan tradisi berpindah tempat, sebagian lainnya memilih menetap di lokasi tertentu dengan pola hidup yang sangat sederhana. Salah satu lokasi menetap yang dipilih suku ini ada di Pulau Kaledupa, Wakatobi.
Segala bentuk kehidupan berlangsung benar-benar di atas laut. Rumah panggung dibangun tepat di atas permukaan laut, di atas gugusan karang. Sungguh suatu bentuk kehidupan yang unik yang memerlukan keberanian serta ketangguhan untuk menjalaninya. Sejak kecil, masyarakat Bajo sudah belajar bagaimana bertahan hidup di laut. Bagi mereka, sekolah
yang paling baik adalah di laut, yakni bergaul dan bersahabat dengan alam.
Suku Bajo yang terletak di kepulauan Wakatobi - Sulawesi Tenggara, merupakan salah satu tempat yang menarik untuk mengerti dan belajar menjadi pelaut yang tangguh.
yang paling baik adalah di laut, yakni bergaul dan bersahabat dengan alam.
Suku Bajo yang terletak di kepulauan Wakatobi - Sulawesi Tenggara, merupakan salah satu tempat yang menarik untuk mengerti dan belajar menjadi pelaut yang tangguh.
0 comments:
Posting Komentar